Tingkatkan Akuntabilitas Lembaga Anda dalam Keterbukaan Informasi Publik

Kami membantu lembaga publik mentransformasi Keterbukaan Informasi Publik dari sekadar kewajiban administratif menjadi aset strategis yang membangun reputasi, efisiensi, dan akuntabilitas.

Konsultasi Sekarang

Mengenal Public Transparency Advisory (PTA)

Public Transparency Advisory (PTA) adalah lembaga konsultan independen yang bergerak khusus di bidang keterbukaan informasi publik. Kehadiran PTA dimaksudkan untuk mendampingi lembaga pemerintah pusat, daerah, lembaga negara, BUMN, serta badan publik lainnya dalam mengoptimalkan tata kelola informasi sesuai amanat UU No.14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (UU KIP).

PTA memadukan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dengan keahlian tim analis berpengalaman untuk menghasilkan evaluasi yang cepat, akurat, dan sesuai standar yang ditentukan pemerintah.

PTA bukan hanya analis teknis, tetapi juga mitra strategis yang membantu lembaga publik memperkuat citra, reputasi, dan legitimasi di mata masyarakat maupun pimpinan negara.

Selengkapnya

Mengapa Keterbukaan Informasi Penting?

Konstitusi dan Regulasi

Beberapa regulasi menjadi yang landasan, diantaranya: UU No.14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, Peraturan Pemerintah No.61/2010 tentang pelaksanaan UU KIP, dan beberapa regulasi terkait lainnya

Good Governance & Pembangunan Nasional

Keterbukaan informasi publik bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan pilar penting dalam mewujudkan pemerintahan yang baik (good governance).

Kondisi Aktual dan Tantangan

Implementasi keterbukaan informasi publik di Indonesia masih menghadapi sejumlah kendala, diataranya Infrastruktur informasi yang belum memadai, Rendahnya literasi terkait hal ini, kurangnya komitmen pimpinan, dan sebagainya.

Dampak Negatif bagi Lembaga

Sebuah lembaga yang mendapatkan cap 'kurang informatif' bisa merasakan dampak negatif yang signifikan, seperti: Penurunan citra lembaga di mata publik, Berkurangnya kepercayaan, Peningkatan potensi sengketa informasi publik dan sebagainya.

Layanan dan Solusi

Kami menyediakan dua layanan utama yang dirancang untuk membantu lembaga publik memenuhi standar Monev KIP 2025 dan membangun sistem KIP yang kokoh.

Layanan Konsultasi Optimalisasi Website KIP

Ditujukan bagi lembaga publik yang telah memiliki website resmi namun belum sepenuhnya memenuhi standar keterbukaan informasi publik sebagaimana diatur dalam UU No. 14 Tahun 2008, Peraturan Komisi Informasi No. 1 Tahun 2021.

Layanan ini meliputi beberapa pekerjaan seperti: Audit Kepatuhan Website, Optimalisasi Konten dan Navigasi, Integrasi Digital & AI, serta Pendampingan SDM

Layanan Pembuatan Website dengan Arsitektur Khusus

Diperuntukkan bagi lembaga publik yang belum memiliki website khusus KIP/PPID atau masih menggunakan sistem yang belum sesuai standar nasional.

Layanan ini meliputi: Perancangan Arsitektur Website, Pengembangan Fitur Modern, Integrasi Ekosistem Nasional, serta Keamanan dan Aksesibilitas.

Mengapa Perlu Bekerjasama dengan PTA?

Peningkatan Keterbukaan Informasi Publik

Dapat meningkatkan hasil evaluasi pemerintah dan berpeluang meraih predikat Informatif — pengakuan resmi sebagai badan publik yang transparan dan patuh pada prinsip keterbukaan informasi.

Penguatan Reputasi dan Citra Lembaga Publik

Memperkuat citra positif di mata masyarakat, media, dan unsur pimpinan negara. Lembaga pun dipandang sebagai institusi modern, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Efisiensi dan Modernisasi Pengelolaan Informasi

Sistem berbasis digital & AI membantu mempercepat penanganan permohonan informasi (notifikasi otomatis, pelacakan status, laporan real-time) yang akan meningkatkan produktivitas serta menghemat biaya administratif.

Peningkatan Kapasitas SDM

Melalui bimbingan teknis, workshop, dan pendampingan, PTA meningkatkan kompetensi SDM dalam mengelola informasi publik.

Pencegahan Sengketa Informasi

Struktur website yang baik dan ketersediaan dokumen publik yang jelas membantu mencegah potensi sengketa informasi. Jika sengketa terjadi, rekam jejak dan bukti dokumentasi akan memperkuat posisi hukum lembaga.

Dukungan Politik dan Legitimasi

Capaian predikat Informatif menjadi prestasi strategis yang dapat dilaporkan kepada pimpinan negara, sekaligus menunjukkan dukungan lembaga terhadap agenda prioritas nasional dalam RPJMN 2025–2029.

Keberlanjutan dan Inovasi Jangka Panjang

Sistem yang dikembangkan bersama PTA tidak hanya untuk satu periode evaluasi, tetapi berkelanjutan dalam memperkuat tata kelola informasi publik.

Frequently Asked Questions

Apa itu Monev KIP (Komisi Informasi Pusat)?

Monev KIP adalah Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi setiap tahun untuk mengukur kepatuhan lembaga publik dalam melaksanakan amanat UU Nomor 14 Tahun 2008. Penilaian Monev mencakup aspek pengumuman informasi publik, ketersediaan dokumen, pengembangan website, transparansi pengadaan barang/jasa, hingga kelembagaan PPID. Hasil Monev diumumkan secara nasional dan menjadi perhatian publik, media, serta berbagai unsur pimpinan negara.

Apa manfaat menggunakan layanan PTA bagi lembaga publik?
  • Membantu lembaga publik menemukan kelemahan tersembunyi dalam keterbukaan informasi.
  • Memberikan rekomendasi detail dan peta jalan perbaikan.
  • Meningkatkan reputasi dan legitimasi lembaga di mata publik serta berbagai unsur pimpinan negara.
  • Memperkuat posisi lembaga dalam menghadapi proses evaluasi pemerintah dan mengurangi risiko sengketa informasi.
Apa saja yang termasuk dalam layanan PTA?
  • Audit website lembaga publik dengan AI dan analisis manual.
  • Evaluasi kepatuhan terhadap UU KIP dan Perki SLIP 2021.
  • Analisa dokumen publik (profil, keuangan, PBJ, SOP, DIP, DIK).
  • Penyusunan rekomendasi perbaikan dan peta jalan strategis.
  • Simulasi persiapan menghadapi proses evaluasi pemerintah.
  • Workshop singkat untuk PPID dan tim pengelola informasi.
Apa bedanya layanan PTA dengan audit internal lembaga?

Audit internal cenderung memiliki bias kelembagaan dan seringkali hanya memeriksa aspek administratif. PTA menghadirkan perspektif objektif dengan menggabungkan analisis berbasis AI, standar regulasi, serta pengalaman lintas lembaga. Hasilnya lebih komprehensif, mendalam, dan sesuai parameter yang ditentukan pemerintah.

Berapa lama proses layanan PTA?

Proses layanan memakan waktu sekitar 5 (lima) hari kerja:

  • Hari 1–2: Audit website dengan AI dan tim analis berpengalaman.
  • Hari 3–4: Analisa kelengkapan informasi dan dokumen publik.
  • Hari 5: Penyusunan laporan analisa lengkap beserta peta jalan strategi implementasi.
Apakah hasil laporan PTA hanya berupa evaluasi?

Tidak. Laporan PTA adalah dokumen analisa mendalam yang dilengkapi dengan rekomendasi praktis, peta jalan keterbukaan informasi publik untuk lembaga, sampai dengan simulasi dari proses evaluasi pemerintah. Laporan ini bisa langsung digunakan sebagai pedoman implementasi untuk memperbaiki kelemahan dan menyiapkan lembaga menjadi lebih profesional dan kredibel.

Apakah PTA bisa mendampingi semua jenis lembaga publik?

Ya. PTA dapat mendampingi:

  • Kementerian dan lembaga negara.
  • Pemerintah daerah (provinsi, kabupaten, kota).
  • Badan usaha milik negara (BUMN) dan BUMD.
  • Lembaga non-struktural, perguruan tinggi negeri, dan badan publik lain yang menggunakan APBN/APBD.
Bagaimana PTA menjamin keamanan data lembaga publik?

PTA hanya mengevaluasi informasi publik yang wajib diumumkan sesuai regulasi. Informasi yang termasuk dalam kategori dikecualikan (DIK) tetap dilindungi dan tidak diakses. Seluruh proses mengikuti ketentuan UU KIP, sehingga keamanan data lembaga terjamin.

Apakah layanan PTA sesuai dengan aturan pengadaan pemerintah?

Ya. Layanan PTA telah tersedia di INAPROC LKPP, sehingga lembaga publik dapat melakukan pembelian jasa secara resmi sesuai aturan pengadaan pemerintah. Hal ini memastikan seluruh proses aman, sah secara hukum, dan tidak menimbulkan risiko administratif.

Apakah hasil rekomendasi PTA bisa langsung diimplementasikan?

Ya. Rekomendasi PTA diberikan dalam bentuk peta jalan realistis yang dapat langsung diimplementasikan. Rekomendasi mencakup quick wins (jangka pendek), strategi jangka menengah, hingga perbaikan keterbukaan informasi lembaga secara jangka panjang.

Apakah PTA juga melatih staf internal lembaga publik?

Ya. PTA memberikan bimbingan teknis dan workshop singkat agar staf PPID dan tim terkait lebih siap mengelola keterbukaan informasi secara mandiri. Dengan demikian, perbaikan tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga memperkuat kapasitas kelembagaan. Pelatihan ini dilakukan sesuai kebutuhan pada jadwal-jadwal tertentu.

Bagaimana PTA memanfaatkan teknologi AI?

AI digunakan untuk:

  • Memindai website lembaga publik.
  • Menemukan kekosongan informasi yang sering terlewat secara manual.
  • Memantau keterkinian data.
  • Membantu klasifikasi DIP (Daftar Informasi Publik) dan DIK (Daftar Informasi yang Dikecualikan).
  • Memberikan peringatan dini terhadap potensi kelemahan.
Bagaimana jika lembaga merasa sudah memiliki standar tinggi?

PTA tetap bermanfaat sebagai second opinion independen untuk memastikan tidak ada celah yang terlewat. Pengalaman menunjukkan, banyak lembaga yang secara internal merasa informatif, namun ternyata ketika melalui proses monitoring dan evaluasi tetap rendah karena kurang memahami standar evaluasi dari pemerintah.

Apakah PTA bisa menjamin nilai lembaga akan meningkat?

PTA tidak dapat menjamin hasil evaluasi, karena penilaian resmi tetap menjadi kewenangan pemerintah. Namun, dengan metode yang teruji, pengalaman pendampingan, serta peta jalan implementatif, PTA secara signifikan dapat meningkatkan peluang lembaga untuk naik peringkat.

Apa risiko jika lembaga tidak menggunakan layanan PTA?

Risikonya adalah:

  • Potensi mendapat capaian nilai yang lebih rendah dalam hal keterbukaan informasi.
  • Citra lembaga menurun di mata publik dan media nasional.
  • Kepercayaan berbagai unsur pimpinan negara berkurang.
  • Meningkatnya potensi sengketa informasi publik di kemudian hari.

Sebaliknya, dengan pendampingan PTA, lembaga publik lebih siap menghadapi evaluasi dan memperkuat reputasi.

Siap Menjadi Lembaga Informatif dan Akuntabel?

Mari memulai dengan langkah ringan: Diskusi awal dan asesmen singkat. Proses ini akan memberikan gambaran jelas mengenai tantangan dan peluang yang ada, sehingga keputusan selanjutnya dapat diambil secara terukur.

Mulai Diskusi Sekarang